SOLO - Dugaan adanya kekerasan saat Masa Orientasi Siswa (MOS) terjadi di sebuah sekolah menengah kejuruan (SMK) di Sukoharjo, Jawa Tengah.
Dua siswa baru di SMK Pelayaran Pancasila, Sukoharjo, terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena diduga menerima kekerasan dari seniornya saat MOS. Keduannya dirawat karena beberapa bagian tubuhnya mengalami memar.
Sumiyati, orangtua Agus Riyanto mengatakan, dari cerita yang diberikan putranya, dia dan temannya Andri Bendi mendapat pukulan dan juga tendangan dari senior mereka saat acara Diksar Ketarunaan dalam MOS yang digelar di sekolah.
Tak hanya itu saja, selama mengikuti kegiatan MOS, mereka hanya diperbolehkan minum air sedikit saja. Akibatnya, mereka mengalami dehidrasi.