JAKARTA - Divine Production, Event Organizer (EO) pesta bikini pelajar yang sempat menghebohkan beberapa waktu lalu dinyatakan bubar per 1 Juli 2015.
Pembubaran tersebut menyusul gugatan yang dilayangkan 16 sekolah yang namanya dicatut secara sepihak oleh EO yang dimiliki Immanuel Tulus Hasiholan tersebut.
"Kami sudah resmi bubar per 1 Juli kemarin," kata Immanuel kepada wartawan di SMA 11 Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (27/08/2015).
Seperti diberitakan, Divine Production pada bulan April lalu menyebar promosi acara di media sosial Twitter dan Youtube. Media promosi tersebut mencantumkan belasan sekolah yang diklaim sebagai pendukung.
Belakangan, sekolah-sekolah yang merasa nama baiknya dirugikan atas promosi acara itu, melayangkan gugatan ke kepolisian.
Pihak Divine Production lalu secara intens menghubungi pihak sekolah untuk melakukan permohinan maaf dan meminta gugatan ke kepolisian dicabut.
Immanuel sendiri mengaku sudah tiga kali menggelar pesta bikini yang ditujukan untuk pesta kelulusan bagi siswa-siswi yang usai menjalani Ujian Negara (UN).
"Pool party sudah 3 kali. Tapi yang (membawa-bawa) institusi dan pencatutan baru kali ini," katanya.
Hari ini Divine Production menandatangani nota perdamaian dengan SMA 11 Muhammadiyah. Sebelumnya, sudah sembilan sekolah yang menyatakan berdamai dan menyatakan setuju mencabut gugatan. Sedangkan enam lainnya, baru sampai tahap penandatangan kesepakatan damai.
"Total ada 16 yang dicatut. Tinggal 6 lagi. Misalnya SMA 8 Bekasi, Senin kemarin sudah tanda tangan kesepakatan perdamaian dan akan cabut laporan ke polisi," pungkasnya
(Susi Fatimah)