PURWAKARTA - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, akan merazia seluruh kafe atau tempat-tempat lainnya yang menyediakan rokok Arab, atau populer disebut shisha.
Pasalnya, rokok khas Timur Tengah ini banyak digemari dan dikonsumsi oleh kalangan pelajar atau anak di bawah umur. Bahkan, kebanyakan yang mengkonsumsi rokok shisha adalah pelajar perempuan.
Fakta ini diketahui setelah Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, menyambangi SMAN 3 Purwakarta, Senin (28/9/2015). Saat itu, pihaknya menurunkan tim medis ke setiap sekolah di Purwakarta untuk memeriksa siswa perokok aktif.
Langkah ini menyusul larangan tegas tentang kebijakan anak di bawah umur dan pelajar yang merokok. Alhasil dalam pemeriksaan itu, terjaring puluhan siswa dalam tiap kelas yang dinyatakan positif perokok aktif.
"Saya dikagetkan dengan ditemukannya sejumlah pelajar perempuan yang ternyata juga sudah merokok aktif," tegas Bupati Dedi