“Kita tidak bisa menentukan pasien itu mengalami keracunan atau tidak, karena yang berhak menentukan itu adalah pihak Kepolisian atau Dinas Kesehatan. Dari diagnosa awal pasien memang disebabkan oleh makanan,” sebut Afrizal.
Sementara itu, Kapolres Tanah Datar, AKBP Irfa Asrul Hanafi mengatakan bahwa terkait banyaknya korban yang masuk rumah sakit tersebut Polres mencurigai penyebabnya dari makanan yang diperoleh di Pasar Batusangkar. “Kita belum menetapkan tersangkanya, mesti menunggu hasil labor dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Padang terlebih dahulu. Sementara kita indikasikan pasien itu keracunan, beberapa orang penjual pangek ikan itu sudah dilidik dan sisa makanan itu sudah diambil dan dikirim ke BPOM Padang untuk diuji labor,” ungkap Kapolres.
Dikatakan, saat ini Polisi masih mengumpulkan keterangan dan mendapatkan informasi terbaru. Di Pasar Batusangkar tersebut terdapat tiga sampai empat orang yang menjual pangek ikan itu. “Ini belum bisa dipastikan penyebabnya makanan pangek ikan itu. Setelah ditelusuri terhadap keluarga korban yang meninggal, almarhum juga sebelumnya mengalami penyakit asma,” ungkap Kapolres.
(M Budi Santosa)