Guru Cabul di Batam Sempat Hendak Dibakar Warga
BATAM - MS (46), guru mengaji salah satu yayasan di Kecamatan Sei Beduk, Kota Batam, yang diduga cabul pada sejumlah anak muridnya, kini berada Mapolsek setempat. Polisi mengamankan MS dari rumahnya sekira pukul 23.00 WIB semalam, saat hampir dibakar warga.
"Tadi malam langsung kita jemput ke rumah pelaku. Saat itu rumahnya sudah dikeremuni warga yang marah," ujar Kanit Reskrim Polsek Seibeduk, Bripka Abdon Pasaribu di ruangan kerjanya, Kamis (17/3/2016).
Abdon menerangkan, sudah tiga pelajar yang melaporkan dugaan cabul MS. Para korban membuat laporan dengan diampingi orangtua masing-masing. Kemungkinan masih ada korban lain, dan pihaknya menunggu laporan lainnya.
Sementara MS menurut Abdon, sudah mengakui telah mencabuli anak muridnya. "Pelaku sudah mengakui perbuatannya. Korban yang melapor sudah tiga orang. Kita masih menyelidikinya," tambah Abdon.
Tokoh masyarakat di sekitar tempat tinggal MS menilai perbuatan MS membuat malu kampung mereka. Menurutnya, warga sangat marah hingga nyaris membakar pria 46 tahun itu. Beruntung pihak kepolisian datang tepat waktu.
"Tadi malam warga usir dia dari pemukiman. Ada juga yang ingin membakar," kata tokoh masyarakat yang enggan disebutkan namanya.
Tokoh masyarakat itu berharap polisi mengusut tuntas kasus pelecehan seksual yang dilakukan MS. "Kita prihatin pada korban. Polisi harus tindaklajuti kasus ini. Sudah buat aib dan malu kepada warga, apalagi pelakunya seorang guru ngaji," katanya.
(Risna Nur Rahayu)
