Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ketua DPR: Perpustakaan Simbol Intelektualitas Bangsa

Syamsul Anwar Khoemaeni , Jurnalis-Senin, 28 Maret 2016 |14:26 WIB
Ketua DPR: Perpustakaan Simbol Intelektualitas Bangsa
Ketua DPR Ade Komarudin (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Ketua DPR Ade Komarudin meminta publik untuk mendukung rencana pembangunan perpustakaan (perpus) di Kompleks DPR. Terlebih, rencana tersebut merupakan usulan sejumlah cendekiawan yang memiliki kapasatis keilmuan.

"Akal sehat kita sama kan, saya kira tidak ada alasan untuk merecoki usulan perpus. Itu usulan cendekiawan. Para cendekiawan lebih punya kapastias. Kelemahan mereka untuk mengaplikasikan cita-cita," ujar politikus yang akrab disapa Akom itu di kompleks DPR, Jakarta, Senin (28/3/2016).

Akom menegaskan, pihaknya menerima usulan pembangunan perpustakaan dan akan melakukan pembicaraan dengan Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR serta sejumlah fraksi usai libur reses.

"Itulah dibutuhkan politisi pemegang kebijakan. Jika menjadi inspirasi bagi politisi baik. Belum dibicarakan ke kesekjenan. (Habis) Ini reses, nanti saya bilang ke BURT," imbuhnya.

Terkait anggaran, Akom memastikan DPR memiliki dana untuk membuat gedung perpustakaan melalui mekanisme multi years. "Sudah saya cek anggarannya, multi years ada, untuk pembangunan gedung. Itu simbol intelektualitas di Indonesia," sambungnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah menilai bahwa minat baca tengah menurun di Indonesia. Terlebih dengan perkembangan teknologi ponsel pintar yang kini mulai merambah pada anak-anak.

"Harus ada gerakan kembali ke perpus, ada bahaya. Karena kita makin ditarik dari kegiatan membaca. Tidak ada larangan, semua anak-anak dikasih gadget, seolah dia baca tapi main game. Kembali baca supaya isi otak kita banyak. Kita bikin gerakan, agar jadi bangsa yang tetap cerdas," pungkasnya.

(Rachmat Fahzry)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement