JAKARTA - Ulah delapan bocah alay menduduki kepala patung pahlawan revolusi heboh di masyarakat. Banyak yang mengecam tindakan tersebut kurang beretika dan melecehkan pahlawan nasional.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Agus Rianto berjanji akan mengecek kebenaran foto-foto yang jadi viral tersebut.
"Saya harus lihat ini dengan cermat, apakah bener atau tidak," ujarnya di Resto Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Jakarta, Sabtu (7/5/2016).
Namun saat ini, ia belum bisa memastikan apakah tindakan tersebut masuk dalam unsur pidana atau tidak. Kepolisian, kata dia, harus terlebih dulu memeriksa para saksi dan mengundang pakar guna mengecek keasilan foto.
"Kita belum bisa pastikan apa ini harus dihukum," katanya.
Sebelumnya, tindakan delapan bocah alay mengundang cibiran dan cercaan dari netizen. Bagaimana tidak, dengan berbagai gaya mereka duduk di kepala patung revolusi untuk kemudian berfoto bersama.
(Baca juga: Foto Bocah Alay Duduki Kepala Patung Pahlawan Revolusi Ramai di Medsos)