Saat ini, padepokan itu dijaga ketat anggota Brimob dari Polda Jatim. Sehingga uang yang ada dalam bukner dipastikan asli.
“Uang yang ada di dalam bungker Taat asli. Karena uang itu berasal dari mahar para santri atau pengikutnya saat ikut istighasah,” terang Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Cecep Ibrahim, Jumat (30/9/2016).
Saat ini, penyidik masih fokus pada kasus dugaan penipuan yang dilaporkan para korban. “Kami fokus pada 378 dan 372, nanti kita juga akan telusuri pada kasus yang lain seperti TPPU-nya,” tandas Cecep.
(Rachmat Fahzry)