Misteri Danau Penganten Tangerang, Makan Sepasang Korban Tewas Tiap Kejadian
TANGERANG - Danau penganten kembali santer terdengar setelah ditemukan dua mayat laki-laki tenggelam kemarin. Danau yang terletak di Perumahan Alam Raya, Kecamatan Benda, Kota Tangerang ternyata sudah sering menelan korban jiwa.
Warga menyebutnya Danau Penganten, konon dahulu pernah ada sepasang penganten baru yang tewas di danau tersebut. Mereka ditemukan di dasar dalam keadaan berpelukan. Semenjak itu danau tersebut menjadi angker dan selalu memakan korban jiwa.
“Danau ini dalam satu tahun sudah tujuh kali kejadian, dan selalu memakan korban dua orang. Walaupun yang berenang bertiga, berlima atau banyakan, pasti yang meninggal tenggelam dua orang,” kata Wawa (30) warga sekitar Danau Penganten.
Tambah Wawa, biasanya anak-anak yang tenggelam. Tetapi setahun belakangan ini orang dewasa korbannya. Seperti kemarin dua laki-laki ditemukan tewas tenggelam setelah berenang di danau tersebut.
“Mereka berenang bertiga, tetapi yang tenggelam dua orang yaitu Roppi sama Yongky,” tambahnya.
Terkadang, jika memang yang tenggelam satu orang, pasti aka ada yang menyusul walaupun hanya binatang. Bisa kerbau atau sapi, yang penting dua mahluk hidup.
“Pernah waktu itu yang tenggelam anak kecil, tiba-tiba sapi milik warga disini jalan menuju danau dan ketengah terus tiba-tiba menghilang. Keesokan harinya sapi tersebut ditemukan tewas mengambang,” jelasnya kembali.
Seperti diketahui dua orang laki-laki yang tenggelam di Danau Alam Raya, Kecamatan Benda, Kota Tangerang, Selasa 11 Oktober. Mereka adalah Roppi (19) dan Yongky (31), keduanya tenggelam setelah berenang di danau tersebut.
Berawal ketika Roppy, Yongky dan Kiki (18) berenang di Danau Alam Raya, kemudian saat Yongky dan Kiki sampai ketepian, Roppi masih berada ditengah danau. Roppi berteriak minta tolong karena mau tenggelam, Yongky yang melihat hal tersebut langsung kembali ketengah berniat untuk menolong Roppi. Namun naas keduanya malah tenggelam.
(Khafid Mardiyansyah)
