Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

7 Tersangka Kasus Bom di Samarinda Dibawa ke Jakarta

Antara , Jurnalis-Sabtu, 19 November 2016 |23:23 WIB
7 Tersangka Kasus Bom di Samarinda Dibawa ke Jakarta
Polisi berjaga di depan Gereja Oikemene, Samarinda, Kaltim, usai terjadi pelemparan bom molotov (Antara)
A
A
A

"Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap eksekutor peledakan bom di gereja Oikumene dan barang bukti yang didapatkan di tempat kerjadian perkara (TKP) serta keterangan saksi, ke tujuh terduga teroris itu terlibat mulai dari perencanaan, pembuatan bom, membeli bahan serta mengeksekusi," jelasnya.

"Bahkan, mereka juga sempat melakukan pelatihan bagaimana cara merakit bom, sebelum melakukan peledakan di Gereja Oikumene," kata Safaruddin.

Sementara, saksi lainnya dari 19 orang yang sempat dimintai keterangan tambah Safaruddin, telah dipulangkan.

"Sebagian saksi yang sempat dimintai keterangan namun tidak terbukti sudah dipulangkan," tutur Safaruddin.

Ledakan bom terjadi di Gereja Oikumene di Jalan Cipto Mangunkusumo RT 03, Nomor 37, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda, Minggu 13 November 2016 sekira pukul 10. 15 Wita, menyebabkan lima balita terluka, empat di antaranya menderita luka bakar serius dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah IA Moeis Samarinda Seberang.

Empat korban terluka yang dirawat di RSUD IA Moes merupakan balita yakni, Intan Olivia Marbon (2,5), Alvaro Aurelius Tristan Sinaga (4), Triniti Hutahaya (3) serta Anita Kristabel Sihotang (2).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement