“Tadi diganti pipa besi, dan uapnya masih terlihat sampai siang ini,” bebernya.
Ketua RT 2 Tugiyo mengatakan dari cerita turun temurun lokasi merupakan puncak gunung api purba. “Cerita turun temurun katanya disini merupakan puncak gunung api purba, tetapi kurang tahu,” sambung Tugiyo.
Meski demikian, masyarakat khawatir terkait fenomena tersebut. Oleh karena itu, pihaknya berharap ada penanganan dari pemerintah terkait.
“Semoga ada penelitian apakah berasal dari listrik atau fenomena alam,” tandasnya. (sym)
(Erha Aprili Ramadhoni)