Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Perkembangan Penyelidikan Kasus Pembunuhan Kim Jong-nam dalam Sepekan

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Senin, 20 Februari 2017 |06:46 WIB
Perkembangan Penyelidikan Kasus Pembunuhan Kim Jong-nam dalam Sepekan
Kim Jong-nam diduga dibunuh atas suruhan Kim Jong-un (Foto: Associated Press)
A
A
A

SATU pekan sudah kasus pembunuhan terhadap Kim Jong-nam terjadi. Sepanjang rentang waktu tersebut sudah banyak perkembangan penyelidikan yang terjadi. Kemajuan paling baik yang dibuat oleh Kepolisian Malaysia adalah mengungkap identitas terduga pelaku.

Dalam konferensi pers yang berlangsung pada Minggu 19 Februari 2017 siang waktu setempat, Polis di Raja Malaysia merilis wajah-wajah dan identitas 10 orang terduga pelaku pembunuhan Kim Jong-nam. Satu per satu diungkap jati diri para pelaku, termasuk Siti Aisyah asal Indonesia.

Perempuan berusia 25 tahun itu mengaku dibayar untuk syuting tayangan jahil. Pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur juga sudah diizinkan untuk bertemu Siti Aisyah. Ibu satu anak tersebut diketahui dalam kondisi baik-baik saja.

Tokoh kunci kedua dalam misteri pembunuhan Kim Jong-nam adalah Doan Thi Huong asal Vietnam. Perempuan kelahiran 1988 itu dikenal sebagai ‘LOL Girl’ setelah rekaman CCTV bandara yang beredar menampilkan dirinya dalam balutan sweater putih. Perempuan berambut sebahu itu diduga sebagai orang yang menaruh racun kepada Kim Jong-nam.

Seorang pria lokal Malaysia bernama Muhammad Farid Bin Jallaludin turut ditangkap atas keterlibatannya dalam pembunuhan Kim Jong-nam. Pria itu berperan sebagai sopir taksi yang mengantar Siti Aisyah kembali ke hotel usai beraksi pada Senin 13 Februari 2017. Muhammad Farid disebut-sebut sebagai kekasih Siti Aisyah selama perempuan itu bekerja di Negeri Jiran.

Polisi juga sudah berhasil menangkap tersangka keempat, yakni pria asal Korea Utara (Korut) Ri Jong-chol. Pria kelahiran 6 mei 1970 itu dikenal sebagai ahli kimia, lulusan farmasi, dan bekerja di perusahaan teknologi di Malaysia. Ia sudah dijebloskan ke tahanan pada Jumat 17 Februari 2017.

Tiga orang, yakni Ri Ji-u dan dua orang yang belum diketahui identitasnya, diduga berperan mengawasi pekerjaan Siti Aisyah dan Doan Thi Huong. Ketiganya duduk secara mencurigakan di restoran bandara dekat tempat kejadian perkara. Kepolisian Malaysia juga berhasil mengidentifikasi empat terduga pelaku lainnya yang diyakini sudah melarikan diri ke luar negeri.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement