Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Makanan Gratis dan Ban Pecah Berujung Maut

Silviana Dharma , Jurnalis-Selasa, 07 Maret 2017 |06:31 WIB
Makanan Gratis dan Ban Pecah Berujung Maut
Ilustrasi. Warga di Bengaluru, India, berebut makanan gratis. (Foto: Reuters)
A
A
A

LANTARAN takut tidak kebagian makanan gratis, delapan orang di Zambia tewas terinjak-injak. Sementara 20 orang lainnya terluka. Polisi mengatakan, para korban ini berdesak-desakan dengan 35 ribu pengunjung lain yang berharap bisa mendapat bantuan makanan dari kelompok amal di Gereja Kristus Olympic Youth Development Center (OYDC) di Lusaka, ibu kota Zambia.

Korban tewas terdiri dari enam perempuan, seorang pria dewas dan seorang remaja laki-laki. Kelima orang di antaranya meninggal seketika di lokasi kejadian, sementara tiga lainnya menghembuskan napas terakhir setibanya di rumah sakit.

(Baca selengkapnya: Berebut Makanan Gratis, Delapan Orang Tewas Terinjak-injak)

Kisah tak terduga lain yang berujung maut terjadi di Malaysia. Seorang pengendara motor bernama Hesham Ismail (52) mengalami cedera kepala parah setelah sebuah truk yang melintas di depannya mengalami pecah ban.

Hesham pun meninggal akibat luka parah pada kepalanya itu. Polisi Hulu Selangor, R Supramaniam mengatakan, pengendara motor itu tewas seketika di lokasi kejadian. Ia terjatuh dari motornya setelah terkena cabikan dari ban truk yang pecah.

(Baca selengkapnya: Ngeri! Ban Pecah Renggut Nyawa Pengendara Motor di Malaysia)

(Silviana Dharma)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement