BACA JUGA: Duh! Dibayangi Ancaman Korut, Radio Guam Tak Sengaja Siarkan Peringatan Darurat
Media Daily NK mewawancarai warga Korea Utara yang mengklaim para otoritas di sana memobilisasi para siswa-siswi berusia 15 tahun sembari memperlihatkan suasana perang. Para remaja itu pun disebut dipaksa menandatangani petisi untuk bergabung ke dalam militer Korea Utara.
Media Korea Utara, Rodong Sinmun pada 12 Agustus 2017 pernah memberitakan laporan yang menyatakan bahwa lebih dari 3,4 juta orang terdiri dari dari anggota partai, pekerja serta para pelajar menawarkan diri bergabung dalam militer. Media resmi Partai Pekerja Korea Utara itu menyebut petisi pun dibuat selama tiga hari untuk mengumpulkan para sukarelawan.
(Emirald Julio)