"Ini tidak serta merta langsung bangun gedung, harus ada perencananya, konsultan perencana, konsultan manajemen konstruksi dulu baru dibangun," kata Damayanti saat dihubungi wartawan.
Damayanti menegaskan alokasi anggaran Rp601 miliar itu masih berupa pagu tertinggi yang tidak harus dihabiskan dalam penggunaannya.
"Jadi tidak serta merta ya, tapi memang Rp601 miliar pagu nya, tertinggi. Jadi bisa berkurang, kalau lebih tidak mungkin, pasti berkurang dari itu pakainya berapa," pungkas Damayanti.
(Risna Nur Rahayu)