TEL AVIV – Amerika Serikat (AS) memutuskan menggunakan hak veto dalam rapat Dewan Keamanan PBB untuk menerbitkan resolusi baru terkait Yerusalem. Tindakan AS itu dipuji oleh Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu.
“Terima kasih, Duta Besar Haley. Di hari Hanukkah, Anda berbicara seperti seorang Maccabi,” cuit akun Twitter Benjamin Netanyahu, mengutip dari Middle East Monitor, Selasa (19/12/2017). Sebagai informasi, Maccabi adalah komunitas Yahudi yang memberontak terhadap Kekaisaran Romawi.
“Anda menyalakan lilin kebenaran. Anda mengusir kegelapan. Satu mengalahkan banyak orang. Kebenaran mengalahkan kebohongan. Terima kasih, Presiden Trump. Terima kasih, Nikki Haley,” tutup kicauan tersebut.
(Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley, memveto rancangan resolusi DK PBB soal Yerusalem. Foto: Reuters)