Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tak Kebagian Kursi, Penumpang Curhat di Facebook Ngaku Ditipu Lion Air

Rizka Diputra , Jurnalis-Jum'at, 22 Desember 2017 |10:50 WIB
Tak Kebagian Kursi, Penumpang Curhat di Facebook <i>Ngaku</i> Ditipu Lion Air
(Foto: Facebook/@Tris Destiana)
A
A
A

Semua penumpang saat itu sudah terlanjur naik pitam. Mereka kemudian mendesak manajer yang langsung turun tangan mengatasi persoalan itu. Namun yang membikin mereka kecewa, nyatanya hanya staf-staf yang hanya bisa meminta penumpang menunggu.

Alhasil, terjadi keributan di Customer Service LA. Untuk meredam emosi calon penumpang itu, staf mengatakan pihaknya akan menyiapkan tempat menginap dan mereka akan segera dialihkan ke pesawat paling pagi keesokan harinya. Hal itu disampaikan setelah lamanya proses percakapan di antara para penumpang.

"Tapi saya tidak mau tertipu lagi dengan Lion Air, saya meminta refund dan uang kerugian sesuai UU karena delay lebih dari tiga jam uang nominal Rp300.000 mereka menyetujui. Tapi saat saya info ini penumpang lain mereka berkata hanya Rp150.000. Dan saya langsung kembali menguak kebohongan mereka lagi. Akhirnya beberapa penumpang juga dapat refund Rp300.000. Bukankah seharusnya tanpa diminta itu harus dikasih? Kenapa semua harus dibohongi? Ada konspirasi apa di balik kursi kami yang tidak ada ‘jatahnya’?" keluh Tris.

"Dear all petugas Lion Air, malam itu Lion Air Group, Lion Air Community, Lion Air mungkin kalian bisa berbuat zalim kepada kami, mungkin kalian bisa dengan sangat mudah menipu kami. Kalian bisa ambil uang itu. Kalian bisa atur jatah kursi itu. Tapi Allah tidak pernah tidur, Dia tahu perbuatan kalian. Betapa zalimnya kalian. Semoga Allah yang balas perbuatan kalian. Cukup ini terakhir kali saya naik maskapai ini, isinya petugas yang sering tipu dan menbodoh-bodohi penumpang. Sungguh citra Lion Air sangat buruk!!," tulis Tris mengakhiri postingannya.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement