Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kilas Balik Bom Kampung Melayu yang Menyedot Perhatian Dunia

Fitriyani , Jurnalis-Jum'at, 22 Desember 2017 |16:06 WIB
Kilas Balik Bom Kampung Melayu yang Menyedot Perhatian Dunia
Lokasi ledakan bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu 24 Mei 2017 malam (Antara)
A
A
A

AKSI bom bunuh yang terjadi di Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu 24 Mei 2017 malam salah satu peristiwa paling menghebohkan tahun ini. Lima orang tewas dan 10 orang lainnya luka-luka dalam kejadian yang ikut jadi sorotan dunia itu.

Ada dua bom meledak malam itu. Ledakan pertama terjadi di depan toilet Halte Transjakarta Kampung Melayu sekira pukul 21.00 WIB. Selang lima menit kemudian, ledakan kedua menggelegar di Terminal Bus Kampung Melayu, sekitar 10 meter dari lokasi pertama.

Ledakan bom yang terjadi jelang bulan suci Ramadan 1438 Hijriah itu seketika menggemparkan warga. Orang-orang berkerumum di lokasi ledakan dan mereka terperanjat melihat potongan tubuh manusia berserakan di sana. Puluhan aparat gabungan diterjunkan ke lokasi.

Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta jajaran kabinetnya bahkan turun langsung meninjau lokasi ledakan. Mereka juga mengunjungi korban ledakan.

Dari lima orang yang tewas, dua di antaranya adalah pelaku bom yakni Ahmad Sukri (AS) dan Ichwan. Tiga lainnya adalah polisi yang sedang berdinas mengamankan pawai obor menyambut bulan Ramadan di lokasi yakni Ridho Setiawan, Taufan Tsunami, Imam Gilang Adinatayang. Ada 10 orang luka-luka terkena serpihan bom.

Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla di lokasi ledakan bom Kampung Melayu (Antara)

Selain korban jiwa, empat angkutan kota berseri 01 nomor polisi B 25 99 VT, B 2840 VT, B 1245 VT, dan B 1113 WT rusak terkena serpihan. Halte juga rusak. Pecahan kaca berserakan di jalan.

Kecaman

“Saya sampaikan rasa duka yang mendalam pada para korban dan warganya, baik yang masih di rumah sakit maupun yang meninggal, terutama pada aparat kepolisian yang gugur dalam menjalankan tugas,” kata Presiden Jokowi dalam pernyataan resminya kala itu.

Jokowi mengecam keras aksi teror tersebut dan menyerukan agar semua warga tetap tenang dan menjaga persatuan.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement