JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkapkan salah satu alasan partainya memilih Irjen Anton Charliyan sebagai calon wakil gubernur Jawa Barat untuk mendampingi Tubagus Hasanudin.
Menurut Hasto, jenderal bintang dua di kepolisian itu memiliki banyak pengalaman dan prestasi di kepolisian. Kariernya banyak dihabiskan di lingkungan reserse. Sebagai penyidik nama dia sempat muncul ke publik pada awal tahun 2000. Saat itu dia terlibat mengusut kasus pembunuhan Marsinah, seorang buruh yang tewas secara misterius di Surabaya, Jawa Timur.
"Anton Charliyan juga punya penglaman ketika Marsinah beliaulah jadi penyidik saat itu. Marsinah terungkap salah satunya pak Anton betul-betul bekerja sebagai penyidik yang baik," jelas Hasto di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2018).
(Baca: Megawati Percayakan Tb Hasanudin-Anton Charliyan Bertarung di Pilgub Jabar)
Pada tahun 2003 dia dimutasi ke Badan Reserse dan Kriminal menjadi penyidik utama di Direktorat I Keamanan dan Kejahatan Trasnasional dengan pangkat Komisaris Besar.