“Ini adalah tujuan dari peta jalan yang bertujuan menyelesaikan secara komprehensif situasi di Semenanjung Korea, yang disusun oleh Rusia dan China. Peta jalan itu menekankan agar Amerika Serikat dan Korea Utara menanggalkan aktivitas militer berbahaya demi menciptakan kondisi untuk perundingan yang bertujuan membentuk sistem keamanan serta perdamaian kolektif di kawasan,” tutup pernyataan Kementerian Luar Negeri Rusia.
BACA JUGA: Presiden Korsel Siap Bertemu Kim Jong-un
Sebagaimana diberitakan, selain menyepakati kehadiran delegasi Korut dalam Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang, Korsel sempat meminta saudara mudanya itu untuk mengurangi aksi berbahaya yang dapat meningkatkan ketegangan di kawasan. Pyongyang pun sepakat bahwa ada kebutuhan akan jaminan perdamaian di kawasan dan siap mengadakan pembicaraan secara militer di lain waktu.
Selain Rusia, China dan Amerika Serikat pun menyambut baik perundingan tersebut. Negeri Paman Sam mengatakan bahwa perundingan tersebut adalah langkah awal untuk menyelesaikan krisis nuklir Korea Utara.
(Wikanto Arungbudoyo)