Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pelaku Terluka, Polisi Belum Bisa Pastikan Motif Penyerangan di Gereja Santa Lidwina

Kuntadi , Jurnalis-Minggu, 11 Februari 2018 |13:40 WIB
Pelaku Terluka, Polisi Belum Bisa Pastikan Motif Penyerangan di Gereja Santa Lidwina
A
A
A

SLEMAN - Kepolisian Resort (Polres) Sleman masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penyerangan yang dilakukan seorang pemuda berinisial S; warga Banyuwangi, Jawa Timur yang melukai pastur dan jamaah Gereja Katolik Santa Lidwina di Bedog, Trihanggo, Gamping, Sleman, Minggu (11/02/2018) pagi tadi. Hingga kini pelaku masih dirawat di RS UGM, Sleman, sedangkan empat korban juga dirawat di beberapa rumah sakit.

“Ini masih kita dalami, kita belum bisa pastikan motif apa yang membuat pelaku melakukan penyerangan,” jelas AKBP Firman Lukmanul Hakim, Kapolres Sleman kepada wartawan.

Saat ini, pelaku masih hidup dan menjalani perawatan di Rumah sakit UGM. Dia mengalami luka tembak di kedua kaki kanan dan kirinya. Petugas keamanan juga disiagakan di rumah sakit ini.

Disinggung adanya pelaku lain, Kapolres mengaku belum tahu dan masih mendalami. Di mana ada informasi saat kejadian, ada pria lain yang menunggu di luar.

(Baca Juga: Gereja Santa Lidwina Sleman Diserang Pemuda, 4 Orang Luka-Luka)

“Yang ada hanya satu pelaku, kalau memang ada pelaku lain akan kita cari orangnya,” jelasnya.

Pelaku masuk ke gereja dan melukai lima orang dengan membacok korbannya. Termasuk pastur dan petugas kepolisian yang mencoba mengamankan pelaku. Di luar gereja, pelaku juga sudah membacok petugas keamanan gereja, dan masuk membacok jemaat lain. Termasuk pastor yang sedang memimpin misa. Di dalam gereja, ia juga merusak patung Bunda Maria. Bahkan petugas kepolisian ikut menjadi korban, sebelum akhirnya dilumpuhkan dengan tembakan di kedua kakinya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement