Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Palestina Tuduh AS "Halangi" Pernyataan PBB Mengenai Pembunuhan Demonstran di Gaza

Palestina Tuduh AS
Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al Maliki. (Foto: Reuters)
A
A
A

RAMALLAH - Pejabat Palestina menuduh Amerika Serikat (AS) menghalangi Dewan Keamanan PBB mengeluarkan pernyataan mengenai situasi di Jalur Gaza dan mengatakan keberatan dari Amerika Serikat mendorong Israel melanjutkan agresinya terhadap rakyat Palestina.

BACA JUGA: Militer Israel Tewaskan 16 Warga Palestina, PBB Minta Penyelidikan

Menteri Urusan Luar Negeri di Pemerintah Otonomi Nasional Palestina Riyad Al-Malki mengatakan di dalam satu pernyataan resmi bahwa "Washington akan menghalangi setiap upaya di Dewan Keamanan yang berkaitan dengan pembantaian yang dilakukan dan akan dilakukan oleh Israel di Jalur Gaza".

Sebagaimana dilaporkan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin (2/4/2018), Riyad mengatakan bahwa "tanpa perlindungan nyata AS di Dewan Keamanan, Israel takkan berani melakukan kejahatan mengerikan terhadap rakyat Palestina".

Dalam satu sidang tertutup yang diselenggarakan atas permintaan Kuwait guna membahas peristiwa berdarah di Jalur Gaza pada Jumat malam, Dewan Keamanan PBB gagal menyepakati pernyataan yang mengutuk penindasan Israel atas protes rakyat Palestina saat peringatan Hari Tanah.

"Keputusan tersebut akan dibahas dalam sidang resmi terbuka, tapi pihak AS menentang gagasan bahwa Dewan Keamanan mengeluarkan pernyataan yang mengutuk penindasan Israel terhadap demonstran," kata Mahmoud Al-Aloul, Wakil Ketua Partai Fatah, pimpinan Presiden Mahmoud Abbas. Ia menganggap posisi AS sebagai perkembangan baru dalam sikap bias Amerika Serikat terhadap Israel.

Presiden Abbas menganggap Israel sepenuhnya bertanggungjawab atas peristiwa pada Jumat dan mengumumkan Sabtu sebagai hari berkabung nasional.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement