Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

"Hangatnya" Pelukan Tentara Afganistan dan Militan Taliban Kala Jeda Idul Fitri

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Minggu, 17 Juni 2018 |07:39 WIB
Taliban berpelukan dengan Tentara Afganistan (Foto: BBC)
A
A
A

Betapa pun, terbunuhnya Mullah Fazlullah di Afghanistan meredakan berbagai ancaman keamanan yang diwaspadai Islamabad. Mullah Fazlullah adalah salah satu militan paling dicari di Pakistan.

Apa yang telah terjadi?

Tolo News mem-posting video seorang militan yang memeluk seorang tentara Afghanistan di Kunduz, di bagian utara Afghanistan.

Disebutkan, di cuitan itu, para anggota Taliban bertemu dengan pasukan #Afghan di pos pemeriksaan kota #Ghazni selama gencatan senjata Idulfitri.

Di Kabul sendiri, puluhan militan Taliban yang tak bersenjata masuk kota untuk merayakan gencatan senjata yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Seorang anggota Taliban tampak memegang bendera Afghanistan di sebuah jembatan di kota itu ketika sejumlah warga melakukan swafoto bersamanya.

Para militan juga berpose bersama Menteri Dalam Negeri Wais Barmak.

 

Bagaimana gencatan senjata terjadi?

Taliban mengumumkan penghentian permusuhan selama tiga hari setelah gencatan senjata sepihak hingga Rabu yang diberlakukan oleh pemerintah.

Ini adalah gencatan senjata pertama Taliban sejak pemerintah mereka digulingkan oleh invasi tahun 2001 yang dipimpin AS.

 Taliban

Departemen luar negeri AS mengatakan pasukan AS dan mitra koalisi mereka akan "menghormati gencatan senjata" itu.

Para pejabat mengatakan tidak terjadi serangan apa pun sejak gencatan senjata diumumkan.

Pada bulan Februari lalu, Presiden Ghani menawarkan pembicaraan damai "tanpa prasyarat" dan pengakuan Taliban sebagai kelompok politik yang sah jika mereka menghormati aturan hukum.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement