Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ada 3 Jenazah Terduga Teroris, RS Bhayangkara Sleman Dijaga Ketat Polisi Bersenjata

Antara , Jurnalis-Minggu, 15 Juli 2018 |11:43 WIB
Ada 3 Jenazah Terduga Teroris, RS Bhayangkara Sleman Dijaga Ketat Polisi Bersenjata
Polisi saat berjaga di lokasi baku tembak Jalan Kaliurang (Foto: Ist)
A
A
A

SLEMAN - Tiga jenazah terduga teroris yang tewas dalam baku tembak di Jalan Kaliurang, Sleman, Sabtu 14 Juli 2018 sore, hingga Minggu (15/7/2018) siang masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara di Jalan Yogyakarta-Solo, Kalasan, Kabupaten Sleman.

"Sampai siang ini jasad terduga teroris masih berada di sini, belum ada pergerakan ambulans yang membawa jenazah keluar," kata seorang pegawai di RS Bhayangkara Yogyakarta yang tidak bersedia namanya dikutip.

Menurut dia, kemungkinan jenazah tiga terduga teroris akan diautopsi di RS Bhayangkara. Sementara dari pemantauan di lokasi, RS Bhayangkara hingga siang ini masih mendapatkan penjagaan ketat aparat bersenjata.

 Terorisme di Jalan Kaliurang

Dua personel polisi bersenjata laras panjang dengan mengenakan rompi hitam berjaga di pintu masuk RS Bhayangkara. Sedangkan di depan ruang jenazah RS Bhayangkara diasang garis polisi yang melintang di pintu kamar jenazah.

Selain itu, sejumlah personel polisi bersenjata juga terlihat berjaga di depang kamar jenazah. Informasi dari sumber di RS Bhayangkara hingga Minggu siang ini belum dilakukan autopsi terhadap tiga jenazah terduga teroris yang tewas dalam baku tembak dengan Densus 88 Antiteror di Jalan Kaliurang, Ngaglik, Sleman, Sabtu 14 Juli 2018 sore itu.

Sebelumnya Kabid Humas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta AKBP Yulianto menyebutkan tiga terduga teroris yang terlibat baku tembak dengan Densus 88 Antiteror di Jalan Kaliurang, Ngaglik, Kabupaten Sleman Sabtu sore terindikasi tewas dalam kejadian tersebut.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement