"Bali punya pengalaman ketika Bandara Ngurah Rai tutup karena abu vulkanik Gunung Agung bagaimana mengevakuasi turis," tuturnya.

Akan tetapi, kondisi berbeda di Pelabuhan Bangsal, Lombok Utara. Banyak sarana dan prasarana rusak, bahkan wilayah yang paling parah dengan kondisi permukiman 60 persen hancur.
"Hal ini dimanfaatkan banyak pihak menyewakan kendaraan mengantarkan wisatawan ke bandara dengan memasang tarif tinggi Rp2 juta," tutupnya.
(Arief Setyadi )