"Yang terbakar tanaman dan pohon - pohon seperti akasia , cemara, dan semak belukar atau alang-alang," bebernya.
Namun saat ditanya terkait asal titik, Agus belum bisa menjelaskan asal muasalnya, dirinya hanya memfokuskan pada proses pemadaman supaya api bisa segera padam.
Sementara itu, Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), John Kenedie mengatakan upaya pemadaman dan pendinginan masih terus dilakukan hingga Minggu sore.
"Titik api sudah padam sekarang dilakukan masih pendinginan," pungkasnya.
(Rachmat Fahzry)