Di sela-sela penggalangan dana Partai Republik di Fargo, North Dakota, Jumat itu, ia mengatakan bahwa ia menyaksikan pidato pendahulunya itu, "tapi saya jatuh tertidur".
Ia menuduh pula bahwa Obama mencoba untuk mengaku-ngaku 'pencapaian luar biasa yang terjadi di negara kita,' tambahnya. Dalam pidatonya, Obama memperingatkan bahwa demokrasi Amerika bergantung pada kesediaan orang untuk datang ke tempat pemungutan suara saat pemilihan sela bulan November.
"Sekarang, beberapa dari Anda mungkin berpikir saya melebih-lebihkan ketika saya mengatakan pemilihan sela ini lebih penting dari semua pemilihan umum yang saya ingat dalam hidup saya," kata sang Demokrat.
"Tapi dengan sekilas melihat berita utama baru-baru ini, sudah akan membuat Anda sadar bahwa momen kali ini benar-benar berbeda."

Baca Juga: Kantor Konsulat Iran di Irak Dibakar Massa