Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Penyerang Mantan Mata-Mata di Inggris adalah 'Agen Intelijen Rusia'

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Kamis, 27 September 2018 |08:11 WIB
Penyerang Mantan Mata-Mata di Inggris adalah 'Agen Intelijen Rusia'
(Foto: Bellingcat/PA)
A
A
A

Boshirov dan seorang warga Rusia lainnya, Alexander Petrov, menjadi tersangka insiden penyerangan terhadap mantan mata-mata Rusia, Sergei Skripal, dan putrinya, Yulia, di Kota Salisbury pada Maret lalu.

Walau terpapar zat beracun Novichok, Skripal dan Yulia luput dari maut setelah menjalani perawatan di rumah sakit. Namun, Dawn Sturgess—perempuan yang tidak terkait dengan Skripal—meninggal dunia pada Juli lalu lantaran terpapar zat serupa.

Foto: EPA

Para pejabat Inggris tidak berkomentar atas temuan situs the Bellingcat mengenai jati diri Boshirov yang sebenarnya. Namun, sebelumnya, sejumlah penyelidik Inggris berkata bahwa Boshirov adalah agen intelijen Rusia.

Ditengarai Boshirov berkunjung ke Inggris menggunakan paspor palsu bersama Alexander Petrov. Pemerintah Inggris menuduh mereka adalah agen intelijen militer Rusia, GRU.

Rusia selalu membantah tudingan tersebut dan Presiden Vladimir Putin mengatakan mereka adalah warga sipil.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement