Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum memutar rekaman percakapan dan pesan singkat Bambang dengan Ketua DPRD Kota Malang, Arief Wicaksono. Namun, Bambang membantah percakapan itu membahas soal uang.

"Saya pernah dipanggil oleh Ketua Dewan Arif Wicaksono ke ruangannya. Di sana ada beberapa ketua fraksi,” ujarnya.
Saat itu, Bambang menegaskan tidak pernah mendengar pembahasan soal uang pokir oleh para ketua fraksi bersama Ketua DPRD. Ia menolak dengan keras adanya uang tersebut.
“Pak Ketua kala itu dengan nada ‘cengegesan’ bicara soal bagaimana jika pokir diganti sejumlah uang. Tapi, saya menolak keras hal itu, lalu kemudian saya keluar ruangan,” tukasnya.