KARANGANYAR - Insiden kecelakaan maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 tujuan Jakarta-Pangkal Pinang di perairan sebelah utara Karawang, Jawa Barat, tak membuat pihak sekertariat DPRD Karanganyar membatalkan pemesanan tiket maskapai tersebut.
Berbeda dengan daerah lainnya yang menghapus daftar pemesanan Lion Air dari daftar pembelian tiket untuk perjalanan dinasnya, Sekertaris DPRD Karanganyar menilai tidak akan mengubah pembelian tiket perjalanan dinas untuk para Wakil Rakyat yang sudah disusunnya.
Sekertaris DPRD Karanganyar Sujarno mengatakan pembelian tiket maskapai disesuaikan dengan daftar perjalanan kunjungan kerja (Kungker) anggota DPRD.
"Kenapa harus takut. Tak perlu takut, kalau sudah waktunya, dalam posisi tidurpun bisa saja terjadi. Itukan sudah suratan takdir. Kami membeli tiket, menyesuaikan daerah yang akan dikunjungi anggota dewan,"papar Sujarno saat ditemui Okezone,Rabu (31/10/2018).
(Foto: BBC)
(Baca Juga: Keluarga Berharap kepada Media Tak Vulgar Tampilkan Foto Korban Lion Air)
Sujarno mengambil contoh, bila anggota DPRD akan Kungker ke daerah Surabaya, bila tetap dianggarkan menggunakan pesawat, maka maskapai yang digunakan satu perusahaan dengan maskapai Lion Air yaitu Wings Air.
"Tapi bisa juga digantikan dengan bus atau kereta. Tapi kalau pesawat, itukan hanya maskapai wing yang satu perusahaan dengan Lion melayani trayek pendek, Solo-Surabaya. Masa mau diganti dengan maskapai lain yang tidak melayani trayek pendek," ungkapnya.
Begitu pula untuk lintas pulau yang tidak ada maskapai lainnya dan hanya maskapai Lion, pihaknya, tetap tidak akan menggantikannya.
Sementara itu, adannya insiden kecelakaan Lion Air diakui Gunawan, salah satu agen penjualan tiket Cakrawala Tour yang berlokasi di daerah Nusukan, Solo, sempat membuat penjualan tiket maskapai ini sedikit mengalami penurunan.
"Sejak insiden itu, memang penjualan tiket untuk Lion sempat mengalami menurun untuk rute-rute tertentu. Banyak yang membatalkan perjalanan dan menggantikannya dengan maskapai lain," ungkap Gunawan.
Namun, untuk rute Solo-Bali tidak ada penurunan penjualan tiket. "Mungkin dari pada harus ke Yogya, pada milih berangkat dari Solo. Jadi untuk Solo - Bali tidak ada penurunan. Tetap saja penjualannya," ujarnya.
Begitu pula di penjualan tiket Lion Air di Ganesa Tour yang ada di daerah Kerten, ini pun, sempat mengalami penurunan penjualan.
(Angkasa Yudhistira)