"Kami kembangkan dan sudah ada titik terang jaringannya, yang mungkin nanti mudah dalam melakukan penyelidikan," ungkap Luki.
(Baca juga: Penyerangan Pos di Lamongan Diduga Dilakukan Mantan Anggota Polisi)

Luki menambahkan, peristiwa itu berawal ketika Bripka AA yang sedang bertugas berada di pos polisi kawasan paciran pada Selasa 20 November 2018 sekira pukul 01 30 WIB. Kemudian terdengar suara pengrusakan, korban pun mengecek ke luar dan diserang dengan ketapel yang mengenai pada bagian matanya.
"Anggota terus mengejar pelaku, alhamdulillah dua pelaku berhasil ditangkap yang dibantu masyarakat," tandas Luki.
(Awaludin)