"Kita yang pertama ada pengaturan truk jalan dari 6 pagi sampai jam 9, itu sudah tidak boleh lewat. Kedua, manajemen waktu proyek supaya proyek tidak timbang tindih. Ketiga itu ada over dimension over loading," jelasnya.
Baca: KAI Siapkan 394 Perjalanan Kereta Api Selama Natal dan Tahun Baru 2019
Baca: Polisi Diminta Deteksi Dini Aksi Terorisme saat Natal & Tahun Baru 2019
Bambang memaparkan, pihaknya juga telah mengantisipasi dengan sejumlah upaya lain. Hal itu di antaranya, pengadaan petugas untuk mengatur percepatan lalu lintas dan pengadaan mobile card reader untuk menempelkan e-toll card di pintu tol.
"Jadi kalau antre panjang langsung kita jemput pake mobile card reader. Sehingga Natal dan Tahun Baru nanti kita bisa jamin masyarakat yang ingin mudik dan yang ingin liburan bisa aman," pungkasnya.
(Rachmat Fahzry)