PANDEGLANG - Masyarakat di Kecamatan Carita, Pandeglang, Banten dan sekitarnya terpaksa mengungsi ke lokasi lebih aman di perbukitan. Salah satu lokasi pengungsian berada di Mes Perhutani Banten di kawasan Tahura Carita, Kampung Legon, Desa Sukarame.
"Sejak semalam warga dan wisatawan banyak yang menyelamatkan diri ke atas. Sekitar 2.000 orang naik ke sana," kata Administratur Utama Perum Perhutani Banten, Dede Mulyana. Minggu (23/12/2018).
Hingga saat ini sebanyak 600 masyarakat yang rumahnya berada di dekat pantai enggan kembali ke rumah dikarnakan khawatir akan terjadi tsunami susulan.
"Paginya mereka ngecek rumah, malamnya mereka kembali ke pengungsian untuk beristirhat dengan alat seadanya. Walaupun tidak bisa tidur nyenyak," ujarnya.

Saat ini, para pengungsi yang didominasi ibu-ibu dan anak-anak itu membutuhkan bantuan berupa selimut, air mineral, tikar, obat obatan, popok, dan makanan cepat saji.
"Dapur umum malam ini akan kita bangun, untuk pengungsi yang mengalami luka-luka sudah kita bawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan," ujarnya.
(Khafid Mardiyansyah)