Ketua DPP Golkar ini menambahkan, Jokowi juga tidak punya beban terkait dengan konflik kepentingan terkait bisnis keluarga. Anak-anaknya justru jualan martabak dan pisang goreng. Sebaliknya sulit membayangkan akan tidak ada konflik kepentingan terkait bisnis keluarga Prabowo dan juga Sandi.
(Baca juga: Kerap Kalah dalam Hasil Survei, BPN Prabowo-Sandi Tak Percaya Lembaga Survei)
"Jadi efektivitas pemberantasan korupsi akan tergantung pada puncuk pimpinannya dalam hal ini Presiden. Jika pemimpinnya bersih, berintegritas dan berani maka ada harapan terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia," terang dia.
"Sebaliknya, kalau rekam jejaknya meragukan, dengan sarat beban konflik kepentingan, memiliki jalinan dengan kekuatan oligarki masa lalu dan dikelilingi para pemburu rente, maka itu sama saja menawarkan janji palsu," pungkas Ace.

(Awaludin)