Sarwa menilai, personelnya rata-rata dikasih orang-orang yang tidak berkapasitas, orang buangan. Ini di Jawa Tengah masih kaya begitu, bayangkan kalau di luar Jawa.
"Saya selalu marah-marah juga dengan daerah-daerah, semua masih tergantung pada pusat dan provinsi. Tapi ada kabupaten yang sudah top, misalnya Kebumen itu bagus komitmennya,” tuturnya.
Direktur Lembaga Studi Kebijakan Publik (LSKP), Muhammad Rifai, mendorong capres-cawapres untuk menyampaikan gagasannya untuk menanggulangi bencana di Tanah Air. Terlebih hingga kini masih banyak warga yang belum mengerti tentang edukasi kebencanaan.
“Itu sangat penting menjadi materi debat capres terkait bencana alam yang ada di Indonesia. Apalagi Negara ini sebagai zona kritis atas kerusakan alam, sehingga masalah bencana hingga mitigasinya perlu menjadi pokok atau utama dalam debat capres-cawapres 2019,” tegas Rifai.
Selain itu, capres-cawapres juga perlu menyatakan komitmennya untuk pelaku kerusakan lingkungan. Banyak bencana yang terjadi tak luput dari ulah jahil manusia seperti penebangan liar hingga mengakibatkan hutan gundul dan berujung banjir.