Bawaslu Jambi Pastikan Tabloid Indonesia Barokah Tidak Tersebar ke Masyarakat
JAMBI – Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Fachrul Rozi, memastikan hingga saat ini belum ada Tabloid Indonesia Barokah yang sampai di tangan masyarakat. Hal itu ditegaskannya terkait temuan Tabloid Indonesia Barokah di Kantor Pos, di Kota Jambi, pada Senin, 28 Januari 2019 malam.
Untuk saat ini, tabloid yang jumlahnya hingga ribuan eksemplar itu masih ada di Kantor Pos, Kota Jambi yang berada di kawasan Pasar, Ancol.
Dia menambahkan, kasus ini akan ditangani langsung Bawaslu RI dan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Pusat karena temuan ini merupakan masalah nasional.
"Kalau untuk saat ini, belum ada yang tersebar, karena semuanya masih ada di dalam kantor pos. Nantinya, kasus ini akan ditangani Bawaslu dan Gakkumdu pusat. Kalau barang bukti sepenuhnya biar pihak kepolisan yang menyelasaikan karena wilayah mereka," tutur Fachrul, Selasa (29/1/2019).
Saat ini, tabloid yang dinilai merugikan salah satu pasangan calon di Pilpres 2019 itu disimpan di gudang milik Kantor Pos Jambi.
Sekadar diketahui, di Kantor Pos Jambi ditemukan 2.231 amplop berisi Tabloid Indonesia Barokah. Di setiap amplop warna cokelat itu berisi 3 eksemplar Tabloid Indonesia Barokah. Total diperkirakan ada sebanyak 6.963 eksemplar tabloid yang disimpan di Kantor Pos setempat.
(Baca Juga : Ribuan Amplop Berisi Tabloid Indonesia Barokah Ditemukan di Kantor Pos Jambi)
Sebelumnya, Tabloid Indonesia Barokah yang diduga berisi berita hoaks dan memiliki konten menyudutkan salah satu pasang calon presiden tersebut, nyaris beredar di Provinsi Jambi.
(Baca Juga : BPN Tuding Kubu Jokowi Dalang 'Indonesia Barokah', PDIP: Lempar Batu Sembunyi Tangan)
(Erha Aprili Ramadhoni)
