Arman melanjutkan, jika Aldama yang merupakan ketua tingkat angkatannya itu kerap menanggung hukuman dari seniornya.

Meski pelanggaran tersebut dilakukan oleh rekannya.
"Aldama paling sering dipanggil senior-seniornya karena ketua tingkat dalam kelasnya. Bahkan saat teman sekelasnya melakukan kesalahan seperti temannya didapat merokok atau belanja dia dipanggil dan dipukul," ujar teman sekolah Aldama di SMA Angkasa Kabupaten Maros.
Sementara ayah korban, Pelda Daniel Pongkala menyayangkan sikap anaknya yang tidak menceritakan kekerasan yang dialami selama menempuh pendidikan.