Untuk itu, sambung dia, pihaknya akan melakukan pemeriksaan mendalam guna mencari tahu kenapa ada perkebunan warga di lokasi tersebut.
Selain itu, pihaknya pun akan menerjunkan tim untuk menyisir seluruh lahan milik Negara yang ada di wilayah ini. Jangan sampai, kata dia, ada lagi lahan yang dimanfaatkan oleh orang yang tak bertanggung jawab.
"Kami akan intensifkan patroli ke seluruh lahan tidur milik Perhutani yang ada," tegas dia.
Sementara Sekretaris Perum Perhutani, Asep Rusnandar mengatakan, pihaknya telah mengintruksikan kepada segenap jajaran petugas KPH Purwakarta untuk melakukan penyisiran lebih lanjut terutama di sekitar TKP demi memastikan tidak ada lagi tanaman ganja.
Selain itu, diinstruksikan ke segenap jajaran petugas daerah untuk memperketat pengawasan di wilayah kerja Perhutani terhadap kemungkinan terjadinya hal serupa.
"Perhutani akan bekerjasama dengan pihak Kepolisian / Instansi terkait untuk memberikan pemahaman kepada para petugas lapangan dan masyarakat khususnya yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) tentang tanaman jenis psikotropika sehingga kedepan dapat mengantisipasi penyalahgunaan dari oknum masyarakat," kata Asep.