Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jalan Terjal Jokowi di Periode Kedua

Jalan Terjal Jokowi di Periode Kedua
Presiden Jokowi (Biro Pers Setpres)
A
A
A

MELIHAT peta politik jelang pencoblosan suara 17 April mendatang, barangkali Jokowi bisa menjadi kampium dalam ajang Pilpres 2019. Ini dibuktikan dengan hasil survei yang dirilis SMRC, menempatkan Jokowi unggul 54,9 persen dan Prabowo 32,1 persen. Paling tidak, Jokowi bisa unggul sekitar 6-8 persen.

Namun ke depan akan banyak jalan terjal yang akan dilaluinya. Jalan terjal ada akan dihadapi seperti Jokowi mulai dari pelunasan utang sampai perbaikan ekonomi, tenaga kerja hingga human resources (sumber daya manusia) dan pengelolaan natural resources (sumber daya alam).

Membangun infrastruktur adalah langkah yang baik, tapi perlu juga diimbangi dengan perbaikan kualitas SDM. Indeks pembangunan manusia (IPM) kita tak terlalu baik tahun 2017 berada pada peringkat 113 dari 188 negara. Dan dan tahun 2018 di posisi 108 dari 187 negara di Indonesia.

Dalam 4 tahun kepemimpinannya, Jokowi telah membangun 616 Km jalan tol di pulau Jawa, 3432 jalan nasional dan 941 jalan tol. Ini prestasi luar biasa. Belum lagi dana desa yang digelontorkan dari APBN yakni Rp 2440 triliun tahun 2019 maka alokasi ADD sebesar Rp70 Triliun, pada 2018 lalu Rp60 triliun, 2016 Rp46,9 triliun.

Menurut Indonesia Corruption Watch (ICW), keterlibatan warga desa penting dalam pengawasan dana yang dibagikan ke 34 provinsi, 508 kabupaten/kota, hingga 74.957 desa.

Tapi persoalnnya dana sebesar itu, harus dibarengi dengan penurunan kemiskinan. Data BPS pada September 2018 angka kemiskinan 9,66 persen. Dengan dana desa yang fantastis maka angka kemiskinan kita bisa tembus 5 persen.

Ukuran keberhasilan suatu negara dilihat selain IPM, ada juga economic of growth (pertumbuhan ekonomi), taraf hidup dan income (pendapatan) masyarakat Indonesia.

Jokowi mau tidak mau harus menetapi janjinya, tapi untuk homeless dan stateless perlu juga diperhatikan di perbatasan Filipina dan Indonesia yakni Talaud, ada ratusan ribu penduduk tanpa warga negara. Pemerintah harus turun tangan. Begitu ide yang irasional Pemerintah akan memberikan gaji kepada pengganguran.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement