JAKARTA - Sebanyak 40 orang tewas dan 20 terluka setelah empat pria bersenjata menyerbu dua masjid di Christchurch, Selandia Baru. Aksi itu pun mendapat kecaman dari sejumlah pihak.
Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU, Robikin Emhas mengatakan, apa pun motifnya tindakan penembakan tersebut sangat tidak manusiawi.
(Baca Juga: Pelaku Penembakan Masjid Selandia Baru Siarkan Aksinya Melalui Livestream)
"Kita belum tahu pasti siapa pelaku dan apa motifnya. Namun siapa pun dan apa pun motifnya, itu tindakan biadab. Tindakan yang bukan hanya sangat tidak berperikemanusiaan dan nilai agama, namun juga jauh dari akal sehat manusia itu sendiri," ucap Robikin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/3/2019).
Dia mengutuk, aksi penembakan tersebut dan berharap otoritas keamanan setempat dapat segera menangkap pelaku dan menyelamatkan korban penembakan.