JAKARTA - Tersangka Bowo Sidik Pangarso merespons pernyataan Politikus Golkar, Nusron Wahid yang membantah soal perintah untuk mengumpulkan 400 ribu amplop peruntukkan serangan fajar di Pemilu 2019.
Respons yang diberikan Bowo justru menyindir sosok Nusron yang katanya terlihat sebagai muslim beriman. Namun, tidak berkata jujur atas apa yang telah dilakukan.
"Yaa Nusron kan seorang muslim ya. Seorang muslim yang beriman ya. Yaa gitu," kata Bowo usai diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan suap jasa angkut pupuk di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2019).
(Baca Juga: KPK Bongkar Seluruh Amplop 'Serangan Fajar' Bowo Sidik Pangarso)
Saat dikonfirmasi lebih lanjut soal sumber uang suap yang diperolehnya hingga mencapai Rp8 miliar, Bowo mengaku telah membeberkannya ke penyidik KPK. "Udah disampaikan (ke) penyidik pak yah," katanya.