JAKARTA - Calon Presiden nomor Urut 01, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Indonesia sudah terlalu lama komoditas Indonesia tergantung pada pasar luar negeri. Apalagi sudah terlalu lama mengekspor dalam bentuk mentahan.
Hal tersebut untuk menanggapi pertanyaan mengenai strategi konkret untuk menjaga harga komoditas pertanian dan perikanan agar menarik untuk milenial.
Baca juga: Prabowo: Bangsa Indonesia Sedang Salah Arah Dalam Kesejahteraan
"Strategi ke depan baik pertanian dan perikanan adalah hilirisasi dan industrialisasi," ujar Jokowi, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).
Dirinya mengatakan, perlu dibangun industri perikanan dan pertanian. Contohnya, lanjut Jokowi, industri pengalengan maupun industri yang berbranded dan juga dengan komoditas perkebunan.
Baca juga: Debat Kelima Pilpres 2019, Jokowi Singgung Pentingnya Kemandirian Ekonomi
"Ke depan kita harus berani melakukan hilirisasi ekspor, kita tidak ekspor dalam bentuk mentahan atau kita tekan menjadi barang jadi," ujarnya.
Untuk menggaet kaum milenial, lanjut Jokowi, maka dirinya akan menghubungkan fasilitas online dengan para petani dannelayan. Hal ini agar dapat membantu dalam berdagang yang berkesinambungan.
Baca juga: Jokowi Sebut 4,5 Tahun Berusaha Kembalikan Watak Asli Pembangunan Indonesia
"ketahui sekarang anak muda sudah membangun ekosistem online, kalau kita sambungkan dari petani-petani offline, akan menjadi hubungan pertanian dan perikanan melalui online yang berkesinambungan," ujarnya.
(Fakhri Rezy)