Saat kerusuhan pada 21-22 Mei silam, Chairawan mengaku dia hanya menyaksikan melalui saluran televisi dari kediamannya. "Kalau ditanya saya tahu atau enggak, saya tahunya dari televisi. Karena waktu itu bulan puasa, saya buka puasa di rumah," tutur Chairawan.
Diketahui sebelumnya, Mayjen TNI (Purn) Chairawan mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan pemberitaan yang berjudul ‘Tim Mawar dan Rusuh Sarinah’ di Bareskrim Polri.
Bahkan, dia juga telah melaporkan Tempo ke Dewan Pers pagi ini. Dalam pelaporan itu dibawa majalah tersebut sebagai bukti pelaporan.
(Angkasa Yudhistira)