Sementara itu, DLHK DIY turun memantau kondisi laguna Pantai Trisik, yang terdapat ribuan ikan mati. Mereka mengambil sampel air untuk diteliti di laboratorium.
“Kita ambil beberapa sampel dari beberapa titik, untuk nanti dilakukan uji lab,”jelas Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) DIY Sutarto disela pengecekan di lapangan.
Baca juga: Pasca Ratusan Ton Ikan Mati, Udara Sekitaran Danau Maninjau Kini Tercemar
Hasil uji lab sendiri tidak bisa dilakukan dengan cepat. Butuh waktu sekitar 14 hari untuk dilakukan pemeriksaan. Namun dari kondisi di lapangan, sangat dimungkinkan karena dipengaruhi lingkungan.
Di mana, banyak terdapat tambak udang yang limbah buangan dialirkan langsung ke laguna tanpa dilakukan pengolahan terlebih dulu. “Kita lihat nanti hasil labnya seperti apa. Kita ingin ada upaya menjaga lingkungan hidup bukan kasuistik saja,” jelasnya.