Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Kapolda Jabar: Ada yang Menyerang Sopir

Fathnur Rohman , Jurnalis-Senin, 17 Juni 2019 |12:32 WIB
Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Kapolda Jabar: Ada yang Menyerang Sopir
Ilustrasi
A
A
A

CIREBON - Kecelakaan maut yang terjadi di Tol Cikopo-Palimanan, yang mengakibatkan 12 orang meninggal dunia, ternyata terjadi akibat adanya penyerangan terhadap sopir bus Safari dengan nomor polisi H 1469 CB.

"Setelah kita ke rumah sakit, kita dalami, ada seorang saksi seorang ibu berusia 49 tahun mengatakan, tiba-tiba ada seorang yang menyerang sopir yang seperti ingin mengambil alih," ungkap Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Senin (17/6/2019).

Ilustrasi Kecelakaan

Rudy menjelaskan, menurut kesaksian ibu tersebut, pihaknya bisa mengetahui siapa orang yang melakukan penyerangan terhadap sopir bus.

"Hasil keterangan si ibu tersebut, kita bisa tahu siapa orang yang menyerang sopir itu," sambungnya.

(Baca Juga: Tabrakan Beruntun di Tol Cipali, 12 Orang Meninggal Dunia)

Sementara itu, setelah pihaknya mengetahui siapa yang menyerang sopir bus tersebut, Rudy kemudian menanyai seorang penumpang bernama Anshor. Menurut pengakuan Anshor, dirinya mengaku akan dibunuh setelah mendengar percakapan sang sopir dan kenek bus saat bertelepon.

"Menurut pengakuan Anshor, bahwa kenek dan sopir akan membunuhnya," katanya.

Hingga saat ini, pihaknya masih mendalami keterangan-keterangan yang didapat dari Anshor maupun saksi lainnya.

(Baca Juga: 12 Orang Tewas dalam Tabrakan Beruntun di Tol Cipali, Ini Nama-Nama Korbannya)

Sebelumnya, terjadi tabrakan beruntun di Kilometer 150 Jalan Tol Cipali, tepatnya berada di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, pada Senin (17/6/2019) dini hari. Kecelakaan tersebut melibatkan empat kendaraan.

Akibat tabrakan beruntun ini, sebanyak 12 orang meninggal dunia. Sementara 36 orang lainnya yang menderita luka parah dan ringan dirawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon.(kha)

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement