Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

31 Desa di Kulonprogo Rawan Kekeringan di Musim Kemarau

Agregasi KR Jogja , Jurnalis-Kamis, 27 Juni 2019 |22:15 WIB
31 Desa di Kulonprogo Rawan Kekeringan di Musim Kemarau
Ilustrasi (Foto: Ist)
A
A
A

KULONPROGO - Terdapat 31 desa tersebar di delapan wilayah kecamatan se-Kabupaten Kulonprogo rawan kekeringan di musim kemarau tahun ini. Sebagian masyarakat di wilayah tersebut berpotensi kesulitan air bersih untuk mencukupi kebutuhan keseharian.

Pelaksana Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulonprogo Ariadi mengungkapkan sedang mengkoordinasikan dengan para camat guna melakukan pemetaan daerah rawan kekeringan menghadapi musim kemarau tahun ini.

”Memasuki musim kemarau di wilayah Kulonprogo masih aman. Belum ada laporan ke BPBD meminta bantuan air bersih meskipun sudah ada dari pihak ketiga atau komunitas yang melakukan droping air bersih,” kata Ariadi.

Baca Juga: Penjelasan soal Embun Beku dan Musim Dingin di Daerah Jawa 

Berdasarkan evaluasi pemetaan droping bantuan air bersih di musim kemarau 2018, terdapat sekitar 150 pedukuhan di 36 desa yang tersebar di sembilan wilayah kecamatan di Kulonprogo kesulitan air bersih. Meliputi wilayah pedukuhan di Kecamatan Kalibawang, Girimulyo, Samigaluh, Panjatan, Pengasih, Sentolo, Kokap, Nanggulan dan sebagian kecil di wilayah Kecamatan Temon. Kesulitan air bersih bagi warga di Kecamatan Kalibawang akibat dampak pengeringan saluran irigasi Kalibawang untuk perbaikan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement