Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tokoh Muda Muhammadiyah Sayangkan Sikap Din Syamsuddin Terkait Putusan MK

Fahreza Rizky , Jurnalis-Rabu, 03 Juli 2019 |13:03 WIB
Tokoh Muda Muhammadiyah Sayangkan Sikap Din Syamsuddin Terkait Putusan MK
Din Syamsuddin (foto: Okezone)
A
A
A

“Sangat disayangkan jika Pak Din menyatakan ada ketidakjujuran dan ketidakadilan dalam proses pengadilan di MK. Ini jadi kesannya ingin mendelegitimasi putusan MK akhirnya," ucap Khaoirul, Rabu (3/7/2019).

“Seorang tokoh nasional sekaliber Din Syamsuddin seharusnya membuat pernyataan yang menenangkan dan mencerahkan, bukan malah membuat pernyataan yang provokatif mendelegitimasi peran MK. Ini justru dapat merusak kredibilitas beliau yang selama ini dikenal sebagai penganjur perdamaian dan persaudaraan sejati," sambung dia.

Pria yang akrab disapa Cak Irul itu mengatakan, pernyataan Din Syamsuddin terhadap putusan MK terkait PHPU kali ini sangat kontradiksi dengan pernyataannya pada tahun 2014 silam yang mengajak seluruh rakyat Indonesia menerima, mengindahkan dan menghormati apapun keputusan MK.

"Saat ini, yang harus ditunjukkan, yakni sikap taat asas berkonstitusi sebagai orientasi dalam hidup berbangsa dan bernegara. Din Syamsuddin mengatakan bahwa MK adalah perisai sekaligus pengawal konstitusi. Keputusan MK bersifat final dan mengikat. Untuk itu semua pihak hendaknya menyikapi dengan legawa," urai dia.

Dia menjelaskan, jejak digital di beberapa media mainstream tentang ucapan Din Syamsuddin pada 2014 silam masih ada dan bisa dibaca. Mantan Ketua DPP IMM tersebut menanyakan, mengapa hari ini malah bikin pernyataannya berbalik dan mempertanyakan prinsip keadilan dan kejujuran MK? Apalagi sampai dengan mengungkapkan ada cacat moral dan masalah kepemimpinan negara.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement