Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Abaikan Kritik, Jepang Kembali Memulai Perburuan Lumba-Lumba Kontroversialnya

Rahman Asmardika , Jurnalis-Senin, 02 September 2019 |14:09 WIB
Abaikan Kritik, Jepang Kembali Memulai Perburuan Lumba-Lumba Kontroversialnya
Perburuan lumba-lumba kontroversial di Taiji yang kontroversial, foto diambil pada 2014. (Foto: AFP)
A
A
A

Hewan yang ditangkap hidup-hidup dan dijual ke taman laut mendapat harga yang jauh lebih tinggi daripada dagingnya. Tetapi ada tekanan yang meningkat pada taman-taman tersebut untuk tidak membeli lumba-lumba yang ditangkap di Taiji.

Tahun ini Jepang telah mendapat kecaman karena melanjutkan perburuan ikan paus komersial setelah keluar dari Komisi Penangkapan Ikan Paus Internasional (IWC).

BACA JUGA: Lanjutkan Perburuan Komersial, Jepang Keluar dari Komisi Penangkapan Paus

Kapal penangkap ikan paus komersial meninggalkan pelabuhan pada 1 Juli tahun ini dan paus pertama telah terbunuh dan dijual. Di bawah moratorium IWC, perburuan paus telah secara efektif dilarang sejak 1986.

Meski Jepang tidak pernah sepenuhnya menghentikan perburuan paus, negara itu telah melakukan apa yang disebutnya sebagai misi penelitian yang membunuh ratusan hewan setiap tahun.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement