Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ibu Bunuh Bayinya di Bandung, Ini Kesaksian Tetangga dan Adik Ipar Pelaku

CDB Yudistira , Jurnalis-Selasa, 03 September 2019 |18:13 WIB
Ibu Bunuh Bayinya di Bandung, Ini Kesaksian Tetangga dan Adik Ipar Pelaku
Ilustrasi.
A
A
A

BANDUNG - FM ditetapkan polisi sebagai tersangka pembunuhan terhadap bayinya yang baru berusia tiga bulan. Pembunuhan tersebut dilakukan FM di Jalan Delta, Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Minggu (1/9/2019) yang merupakan kediaman mertuanya.

Tidak ada yang mengetahui bagaimana FM menghabisi nyawa bayi perempuannya. Pasalnya saat kejadian, di rumah berlantai dua tersebut hanya ada pelaku FM, bayinya dan adik iparnya yang tengah tertidur di lantai dua.

"Memang enggak ada orang (dalam rumah) saat kejadian itu," kata tetangga di lokasi FM tinggal, Soesmarjanto, saat ditemui, Selasa (3/9/2019).

Soes mengatakan, FM dan suaminya yang bernama Bintang dikenal tertutup. Dia hanya beberapa kali melihat Bintang membawa bayinya jalan-jalan di sekitar komplek.

"Mereka baru menikah sekitar dua tahunan yah," ucapnya.

Menurut Soes, tak ada yang berbeda dari gelagat pelaku. Hanya sajaa, dirinya sering mendapati pelaku termenung di balkon rumah yang berada di lantai dua.

Ilustrasi.

"Dia (FM) suka terlihat termenung," ucapnya.

Sepengetahuan Soes, pembunuhan yang dilakukan FM terjadi di dalam kamar. Korban ditusuk oleh pelaku. "Yah di dalam kamar itu (di bunuh nya). Setelah itu dia bersihkan, diberi popok, kemudian dia telefon polisi," katanya.

Sementara itum adik ipar pelaku yang berada di dalam rumah saat kejadian mengatakan, dirinya tidak mengetahui kejadian pembunuhan tersebut. Saat itu dirinya tengah tertidur di lantai dua rumah.

"Pas turun malah banyak polisi, enggak tahu kalau ada kejadian ini," kata adik ipar pelaku yang enggan disebutkan namanya.

Disinggung soal keseharian kakak iparnya, dirinya mengatakan tidak ada hal yang aneh atau gelagat berbeda pada pelaku. Hanya belakangan ini, FM tak ingin jauh dari bayinya tersebut.

"Kayak waktu itu pas belanja dekat rumah, Kakak itu ingat bayi saja di rumah. Katanya kangen. Itu saja sih enggak ada yang beda lainnya," ucapnya.

Diketahui, sebelum menghabisi bayi perempuannya yang baru berusia tiga bulan, kepada penyidik kepolisian, FM mengaku mendapat bisikan gaib.

Kepada penyidik FM mengatakan bisikan tersebut menyebutnya belum dapat menjadi seorang ibu untuk bayi mungilnya itu.

"Yang bersangkutan mengaku mendapatkan bisikan, belum siap mengurus anak, bunuh saja kirim agar dikirim ke surga. Begitu penuturannya," kata Wakasat Reskrim Polrestabes Bandung Kompol Suparma, saat ditemui di Mapolrestabes, Jalan Jawa, Kota Bandung, pada berita sebelumnya.

Polisi pun belum dapat mengetahui bagaimana kronologi kejadian pembunuhan ini. Menurut Suparma, pelaku FM yang telah ditetapkan sebagai tersangka sulit untuk dimintai keterangan.

"Yang bersangkutan sulit dimintai keterangan," ucapnya.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement