WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat Donald Trump salah memberikan informasi mengenai lintasan badai Dorian.
Hal itu terjadi saat dia melakukan konferensi pers di kantornya Rabu (4/9). Trump menampilkan peta dari National Hurricane Center (NHC) yang menunjukkan prediksi jalur badai Dorian.
Ketika dia mengangkat papan poster untuk memberikan pandangan yang lebih baik kepada para jurnalis, terlihat jelas bahwa peta telah diedit.
Baca juga: Sedikitnya Lima Tewas Akibat Amukan Badai Dorian di Bahama
Baca juga: Porak-Porandakan Bahama, Badai Monster Dorian Bergerak Menuju AS
Jalur badai Dorian telah ditambahkan dengan spidol hitam yang menginformasikan bahwa Alabama termasuk negara bagian yang terkena dampak badai Dorian.
Saat ditanya beberapa jam kemudian soal penambahan tersebut mengejutkan, Trump menjawab, "Saya tidak tahu. Saya tidak tahu," sambil terus mempertahankan bahwa ramalan cuaca memperkirakan badai Doiran akan menghantam AS bagian selatan.
Trump telah salah men-tweet pada Minggu bahwa Alabama adalah di antara negara-negara bagian—serta Florida, Georgia dan Carolina—yang akan terdampak badai Dorian.
Tidak lama kemudian, kantor Layanan Cuaca Nasional (NWS) di Birmingham, Alabama merespons sebaliknya, meskipun tidak secara eksplisit menyebut tweet Trump.
"Alabama TIDAK akan terkena dampak dari #Dorian," tulisnya.
"Kami ulangi, tidak ada dampak akibat badai Dorian di seluruh Alabama. Badai akan menuju ke timur."